Menurut penelitian, jumlah bayi yang terlahir cacat setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan. Itu artinya Anda harus lebih cream wajah waspada lagi dalam menjaga bayi, terutama yang masih dalam kandungan.
Semua ortu pasti tidak menginginkan bayinya terlahir cacat. Utk itu, Anda harus mengetahui hal-hal apa saja yang mampu menyebabkan bayi terlahir cacat. Factor ini harus diperhatikan sejak ibu hamil.
Berikut penyebab bayi terlahir cacat :
1. Faktor keturunan (genetik)
Salah satu penyebab bayi terlahir cacat yakni hal keturunan. Perihal ini dapat disebabkan sebab kelainan kromosom, kelainan gen tunggal, dan multifaktual. Cari tahu apakah sanak saudara dalam keluarga Anda atau pasangan ada yang terlahir cacat?
Bila sanak saudara ada yang cacat sejak lahir, itu artinya bayi Anda terus beresiko lahir cacat. Untuk mencegahnya, konsultasikan kehamilan Anda bersama dokter secara teratur. Dgn begitu Anda dapat bisa memantau kondisi bayi tatkala dalam kandungan.
2. Obat-obatan
Mengkonsumsi obat-obatan disaat hamil mampu mengakibatkan bayi lahir cacat. Untuk mencegahnya, selalu mengecek ke dokter jika ibu hamil mengalami sakit. Anda hanya boleh konsumsi obat yang sudah dianjurkan oleh dokter. Hindari konsumsi obat warungan tak bersama sepengetahuan dokter.
3. Alkohol dan rokok
Alkohol mengandung teratogen yang bisa menimbulkan kesukaran terhadap embrio janin. Itu artinya, alkohol bisa menyebabkan bayi lahir cacat dgn fisik yang tidak sempurna. Sedangkan merokok bisa mengganggu perkembangan janin yang akan mempengaruhi kondisi bayi. Itulah sebabnya ibu hamil dilarang untuk minum alkohol dan merokok.
4. Kekurangan nutrisi dan gizi
Kurangnya asupan nutrisi bisa membuat bayi mengalami gizi tidak baik. Perihal ini bisa menyebabkan bayi terlahir cacat jantung, bibir sumbing, kerdil, kaki pincang, kuping telinga melengkung, hidrosefalus, buta, dan keterbelakangan mental.
Itulah sebabnya, selalu saksikan dan penuhi semua nutrisi dan gizi yang dibutuhkan bayi. Walau terkadang tidak enak makan dan mual, ibu hamil terus harus mengkonsumi makanan yang bergizi supaya bayi mampu lahir normal.
Untuk mengetahui kondisi bayi dalam kandungan, tidak ada salahnya utk berkonsultasi dgn dokter setiap satu bulan sekali. Jangan Sampai asal minum obat atau makan makanan yang mengandung bahan kimia, dikarenakan itu bisa membahayakan bayi.
Ketahui Penyebab Bayi Lahir Cacat
Menurut penelitian, jumlah bayi yang terlahir cacat setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan. Itu artinya Anda harus lebih waspada lagi dalam menjaga bayi, terutama yang masih dalam kandungan.
Seluruh orangtua pasti tidak mengharapkan bayinya terlahir cacat. Buat itu, Anda harus mengetahui hal-hal apa saja yang akan menyebabkan bayi terlahir cacat. Aspek ini harus diperhatikan sejak ibu hamil.
Berikut penyebab bayi terlahir cacat :
1. Faktor keturunan (genetik)
Salah satu penyebab bayi terlahir cacat adalah faktor keturunan. Factor ini dapat disebabkan lantaran kelainan kromosom, kelainan gen tunggal, dan multifaktual. Cari tahu apakah sanak saudara dalam keluarga Anda atau pasangan ada yang terlahir cacat?
Jikalau sanak saudara ada yang cacat sejak lahir, itu artinya bayi Anda masih beresiko lahir cacat. Untuk mencegahnya, konsultasikan kehamilan Anda dgn dokter secara teratur. Dengan begitu Anda mampu sanggup memantau kondisi bayi sewaktu dalam kandungan.
2. Obat-obatan
Mengkonsumsi obat-obatan ketika hamil bisa mengakibatkan bayi lahir cacat. Untuk mencegahnya, selalu memeriksa ke dokter seandainya ibu hamil mengalami sakit. Anda hanya boleh konsumsi obat yang sudah dianjurkan oleh dokter. Hindari konsumsi obat warungan tak dgn sepengetahuan dokter.
3. Alkohol dan rokok
Alkohol mengandung teratogen yang dapat menimbulkan gangguan terhadap embrio janin. Itu artinya, alkohol bisa menyebabkan bayi lahir cacat bersama fisik yang tidak sempurna. Sedangkan merokok bisa mengganggu perkembangan janin yang akan mempengaruhi kondisi bayi. Itulah sebabnya ibu hamil dilarang untuk minum alkohol dan merokok.
4. Kekurangan nutrisi dan gizi
Kurangnya asupan nutrisi bisa membuat bayi mengalami gizi buruk. Perihal ini bisa menyebabkan bayi terlahir cacat jantung, bibir sumbing, kerdil, kaki pincang, kuping telinga melengkung, hidrosefalus, buta, dan keterbelakangan mental.
Itulah sebabnya, selalu tonton dan penuhi semua nutrisi dan gizi yang dibutuhkan bayi. Meski terkadang tidak enak makan dan mual, ibu hamil terus harus mengkonsumi makanan yang bergizi agar bayi bakal lahir normal.
Buat mengetahui kondisi bayi dalam kandungan, ga ada salahnya untuk berkonsultasi bersama dokter setiap satu bulan sekali. Jangan Sampai Hingga asal minum obat atau makan makanan yang mengandung bahan kimia, karena itu bisa membahayakan bayi.
Ketahui Penyebab Bayi Lahir Cacat
Menurut penelitian, jumlah bayi yang terlahir cacat setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan. Itu artinya Anda harus lebih waspada lagi dalam menjaga bayi, terutama yang masih dalam kandungan.
Seluruhnya orang tua pasti tidak menginginkan bayinya terlahir cacat. Untuk itu, Anda harus mengetahui hal-hal apa saja yang bisa menyebabkan bayi terlahir cacat. Elemen ini harus diperhatikan sejak ibu hamil.
Berikut penyebab bayi terlahir cacat :
1. Aspek keturunan (genetik)
Salah satu penyebab bayi terlahir cacat adalah aspek keturunan. Hal ini bisa disebabkan dikarenakan kelainan kromosom, kelainan gen tunggal, dan multifaktual. Cari tahu apakah sanak saudara dalam keluarga Anda atau pasangan ada yang terlahir cacat?
Seandainya sanak saudara ada yang cacat sejak lahir, itu artinya bayi Anda masih beresiko lahir cacat. Untuk mencegahnya, konsultasikan kehamilan Anda dengan dokter dgn kiat teratur. Dengan begitu Anda mampu dapat memantau kondisi bayi selama dalam kandungan.
2. Obat-obatan
Mengkonsumsi obat-obatan waktu hamil bisa mengakibatkan bayi lahir cacat. Utk mencegahnya, selalu memeriksa ke dokter jika ibu hamil mengalami sakit. Anda hanya boleh mengonsumsi obat yang sudah dianjurkan oleh dokter. Hindari konsumsi obat warungan tanpa sepengetahuan dokter.
3. Alkohol dan rokok
Alkohol mengandung teratogen yang bisa menimbulkan kesukaran terhadap embrio janin. Itu artinya, alkohol sanggup menyebabkan bayi lahir cacat dengan fisik yang tidak sempurna. Sedangkan merokok mampu mengganggu perkembangan janin yang dapat mempengaruhi kondisi bayi. Itulah sebabnya ibu hamil dilarang untuk minum alkohol dan merokok.
4. Kekurangan nutrisi dan gizi
Kurangnya asupan nutrisi bisa membuat bayi mengalami gizi buruk. Hal ini mampu menyebabkan bayi terlahir cacat jantung, bibir sumbing, kerdil, kaki pincang, kuping telinga melengkung, hidrosefalus, buta, dan keterbelakangan mental.
Itulah sebabnya, selalu perhatikan dan penuhi semua nutrisi dan gizi yang dibutuhkan bayi. Biarpun terkadang tidak enak makan dan mual, ibu hamil terus harus mengkonsumi makanan yang bergizi biar bayi mampu lahir normal.
Untuk mengetahui kondisi bayi dalam kandungan, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi bersama dokter setiap satu bulan sekali. Jangan asal minum obat atau makan makanan yang mengandung bahan kimia, lantaran itu dapat membahayakan bayi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar